LAMBANG DAERAH

                                  

MAKNA LAMBANG DAERAH

SUDUT LIMA PERISAI

Mengingatkan kita pada kelima unsur-unsur yang tercantum pada Pancasila, maksudnya rakyat Trenggalek menerima Pancasila sebagai Dasar Negara. Warna Dasar Hijau berarti ketentraman, maksudnya rakyat Trenggalek seperti yang dilambangkan ialah berada dalam ketentraman.

SELENDANG WARNA DASAR MERAH, BERHURUF PUTIH.

Mengingatkan kita kepada Sang Dwiwarna ialah keberanian yang berdasarkan kepada kesucian untuk mencapai apa yang termaksud dalam semboyan lambang Jwalita Praja Karana (ialah cemerlang karena rakyat)

PADI DAN KAPAS

Yang berarti lambang kemakmuran sandang dan pangan maksudnya rakyat Trenggalek bercita-cita untuk tidak kurang sandang pangan.

LINGKARAN artinya kebulatan.

Warna merah artinya berani, Rantai artinya persatuan, Warna Putih artinya Suci, Rantai dan Lingkaran maksudnya rakyat Trenggalek cinta kepada persatuan yang bulat/utuh. Warna Merah dan Putih menunjukkan sifat rakyat Trenggalek yang berani karena benar.

PADI 17 BUTIR, KAPAS 8 BUAH RANTAI 45 BUAH.

Mengingatkan kepada hari lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia 17 Agustus 1945.

KANTIL TEGAK artinya Bangunan

Warna Hitam artinya kukuh/kuat, Warna Putih artinya cinta, Tonjolan tiga adalah trilogi artinya rakyat Trenggalek tetap berpegang teguh kepada : 1. Pancasila 2. Undang-Undang Dasar 1945 3. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat

BINTANG.

Ialah lambang Ketuhanan Yang Maha Esa, maksudnya rakyat Trenggalek mempunyai kepercayaan kuat kepada Agama yang berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, berwarna kuning emas, berati Kebesaran/Keagungan Tuhan