Manggis yang memiliki nama latin Garcinia Mangostana Linn merupakan salah satu tanaman tropis asli Indonesia. Sebagian besar pohon manggis di Indonesia merupakan tanaman liar dengan tinggi lebih dari 10 meter. Pohon manggis biasanya mulai berbuah setelah berusia 8-10 tahun. Buah manggis yang sudah masak memiliki kulit buah yang berwarna ungu kemerahan sedangkan isinya berwarna putih. Tingkat kematangan buah sangat berpengaruh terhadap mutu dan daya simpan buah. Semakin matang maka akan semakin singkat daya simpannya.
Di Kabupaten Trenggalek sendiri, sentra penghasil manggis terbesar ada di Kecamatan Watulimo dengan kapasitas produksi sebesar 8.062,1 ton (tahun 2021). Sebelum pandemi covid 19, manggis dari Kecamatan Watulimo sempat disekspor ke berbagai negara seperti Cina, Taiwan, Singapura dan Malaysia.
Melihat manggis merupakan buah yang memiliki banyak khasiat dan manfaat dapat dipastikan memiliki peluang bisnis yang bagus untuk kedepannya. Dengan adanya sumberdaya ini Kabupaten Trenggalek memberikan peluang usaha dalam bidang mitra pemasaran.